•Terminologi Aliran Permukaan dan Faktor-Faktor yang mempengaruhi. Faktor yang mempengaruhi laju infiltrasi adalah kedalaman genangan dan tebal lapis jenuh, kelembaban tanah, pemampatan oleh hujan, penyumbatan oleh butir halus, tanaman penutup, topografi dan intensitas hujan dan sifat-sifat tanah (Hartini, 2017). 1 Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Laju Infiltarsi. Dengan hal tersebut maka akan makin banyak air hujan yang meresap ke dalam tanah, dan mengurangi laju run off / aliran. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi adalah curah hujan dan keadaan tanah. Menurut Sri Harto (1993), tanaman di atas permukaan tanah berpengaruh terhadap laju infiltrasi dengan dua cara, yaitu berfungsi menghambat aliran air di permukaan sehingga kesempatan berinfiltrasi lebih besar, dan sistem perakaran yang dapat lebih menggemburkan struktur tanahnya. Kesulitan menetapkan batas hutan tersebut muncul karena pengaruh lokal yang menentukan tumbuhnya hutan serta definisi batas hutan yang beragam. Intensitas hujan. H. Ketika tanah telah menyerap air dalam jumlah yang wajar, laju. Faktor-faktor yang mempengaruhi infiltrasi adalah: Sebagai sebuah proses alam yang kompleks, terdapat banyak faktor yang mempengaruhi (laju) infiltrasi. Proses Mengalirnya Air ke Tempat Lain. jalan masuknya air ke dalam tanah. jenis tanah yang sulit untuk infiltrasi air dan penggunaan lahan Kota Bekasi yang padat oleh bangunan. 000 hektarHal tersebut memengaruhi penyerapan air hujan (infiltrasi) karena aspal dan beton merupakan material yang tahan atau tidak menyerap air. Hal tersebut mempengaruhi jumlah evapotranspirasi di atas permukaan bumi yang tergantung pada garis lintang dan musim. Parameter fisik dominan yang mempengaruhi infiltrasi alami adalah parameter jenis batuan dengan jumlah nilai. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi proses infiltrasi adalah vegetasi, morfologi, dan permeabilitas tanah. yaitu gerakan air ke bawah dari zona tidak jenuh ke dalam zona jenuh air. Pembahasan Faktor-faktor yang dapat memengaruhi infiltrasi air ke dalam tanah adalah: Tekstur tanah (tingkat kekasaran tanah) Porositas tanah (ruang kosong dalam volume tanah yang dapat ditempati air) Permeabilitas (kemampuan tanah untuk meloloskan air) Topografi (ketinggian dan kemiringan lereng) Kelembapan tanah Tutupan lahanFaktor-faktor yang mempengaruhi Infiltrasi sebagai berikut : a. Kawasan ini meliputi. Peningkatan kegiatan ekploitasi air tanah akan dapat menurunkan jumlah cadangan air tanah di suatu daerah (Seyhan, 1987:45). proses mengalirnya air tersebut ketempat lain (bawah, samping, dan atas). Praktek penggunaan lahan yang berbeda mempengaruhi laju infiltrasi (IR) dengan cara yang berbeda, tergantung pada pengaruhnya terhadap sifat-sifat intrinsik dari tanah (Osuji et. Pengaruh ini melalui tiga faktor lingkungan yang saling berhubungan, yaitu iklim, tanah, dan pengadaan air bagi berbagai wilayah, misalnya wilayah pertanian. Secara umum,. Yang dapat mempengaruhi infiltrasi antara lain: Curah hujan : semakin tinggi intensitas air hujan maka daya infiltrasi akan semakin rendah, karena kemampuan tanah akan semakin dipacu untuk. Laju atau tidak infiltrasi air disesuaikan dengan kondisi pori-pori di dalam. air hujan tidak dapat memampatkan tanah, dan juga akan terbentuk. Limpasan permukaan adalah aliran air yang mengalir di atas permukaan karena penuhnya kapasitas infiltrasi tanah. Daya infiltrasi adalah laju infiltrasi maksimum yang mungkin, yang ditentukan oleh. Pada proses ini terjadi perubahan zat cair menjadi gas yang terkumpul di bagian atmosfer bumi. Faktor-faktor dapat mempengaruhi infiltrasi antara lain: Curah hujan: semakin tinggi intensitas air hujan maka daya imfiltasi akan semakin rendah, karena kemampuan tanah akan semakin dipacu untuk dapat meresapkan air. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi adalah curah hujan dan keadaan tanah. Dikutip dari Mengenal Hidrosfer (2016), berikut tahapan siklus hidrologi:Infiltrasi merupakan proses masuknya air melalui permukaan tanah. menyampaikan bahwa faktor- faktor yang. Yang sama dari surface runoff dan infiltrasi adalah air yang mengalir ini akan selalu mengalir menuju badan air terdekat. Aliran permukaan adalah air yang mengalir di atas permukaan tanah. Keadaan tanah yang dimaksud bisa dipengaruhi oleh kerapatan vegetasi, porositas tanah/permeabilitas tanah, dan kemiringan tanah. · Mengurangi penggunaan air. Yang dapat mempengaruhi infiltrasi antara lain: Curah hujan : semakin tinggi intensitas air hujan maka daya infiltrasi akan semakin rendah, karena kemampuan tanah akan semakin. 2. Konsep infiltrasi ini relatif baru, namun banyak kemajuan didalam pengertian dan. Oleh karena itu, infiltrasi juga biasanya disebut sebagai aliran air yang masuk ke dalam tanah sebagai akibat gaya kapiler dan gravitasi. Kapasitas infiltrasi menentukan banyaknya air hujan yang dapat diserap ke dalam tanah (Soemarto, 1995). base flow e. Kapasitas Infiltrasi 63. Pepohonan hutan juga mempengaruhi struktur tanah dan erosi, jadi mempunyai pengaruh terhadap pengadaan air. Gambar 4. Kedalaman genangan dan tebal lapis jenuh Kedalaman genangan dan tebal lapis jenuh tanah dapat diketahui pada saat awal terjadi hujan. 1. Jika curah hujan lebih kecil dari kapasitas infiltrasi, maka laju infiltrasi aktual adalah sama dengan curah hujan. Beberapa faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi laju infiltrasi adalah : Dalamnya genangan. Laju infiltrasi (infiltration rate) adalah volume dari air yang melewati permukaan tanah dan mengalir dalamBerikut adalah faktor-faktor yang mempengaruhi infiltrasi. Proses ini berperan besar dalam siklus air, yaitu sebagai sumber air tanah dan air akifer. • Pencucian partikel yang halus dapat menyumbat pori-pori pada permukaan tanah dan mengurangi laju inflasi. Batuan akuifer menjadi salah satu factor ketersediaan air bersih yang penting bagi sebuah daerah. Faktor yang mempengaruhi infiltrasi adalah sebagai berikut. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi air hujan adalah curah hujan, kerapatan vegetasi, porositas tanah, dan kelembapan tanah. Faktor-faktor yang perlu diperhatikan pada cara ini adalah. Air hujan yang jatuh ke permukaan tanah akan diteruskan ke dua arah, yaitu air limpasan yang bergerak secara horizontal (run-off) dan air yang bergerak masuk ke dalam tanah secara vertikal yang disebut air infiltrasi. 1. Proses Mengalirnya Air ke Tempat Lain Faktor yang Mempengaruhi Infiltrasi Manfaat Proses Infiltrasi. metode ini stasiun hujan yang dapat dihitung adalah yang berada di dalam DAS, dan stasiun yang berada di luar DAS dengan jarak yang paling dekat dari suatu wilayah masih bisa dihitung dengan menggunakan metode ini. Kondisi-kondisi permukaan tanah - Tetesan hujan, hewan maupun mesin mungkin memadatkan permukaan tanah dan mengurangi infiltrasi. 5) Kelembapan tanah. 775. Infiltrasi adalah proses meresapnya air kedalam tanah melewati. Air gravitasi adalah bagian dari air tanah yang tidak dapat ditahan oleh tanah dan mengalir secara bebas karena pengaruhgayagravitasi. – Pencucian partikel yang halus dapat menyumbat pori-pori pada permukaan tanah dan mengurangi laju inflasi. 1. Tekanan yang terdapat dalam alat yang digunakan2. Seomarto, 1999). Pemampatan oleh hujan d. ketika jumlah curah hujan melampaui laju infiltrasi. Kondisi tanah yang berpasir lepas atau batuan yang permeabilitasnya tinggi akan mempermudah infiltrasi air hujan kedalam formasi batuan. Mahasiswa dapat menjelaskan dengan benar cara menghitung evapotranspirasi menggunakan rumus empiris e. Ada juga bentruk evaporasi lainnya yang terjadi pada tumbuhan,. Pemahaman mengenai infiltrasi dan laju infiltrasi yang terjadi serta faktor-faktor yang mempengaruhi infiltrasi di lapangan. Kedalaman genangan dan tebal lapis jenuh b. Infiltrasi (peresapan) merupakan perjalanan. 1. 2. Proses terjadinya hujan tidak terlepas dari proses siklus air. Laju air infiltrasi yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi dibatasi oleh besarnya diameter pori-pori tanah. Dengan adanya infiltrasi yang terjadi secara optimal, maka limpasan permukaan akan terkendali, selain itu tanaman juga akan memperoleh cadangan air yang diikat olehIntensitas curah hujan adalah ketinggian curah hujan yang terjadi pada suatu kurun waktu tertentu dimana air tersebut terkonsentrasi [10]. yang terjadi akibat dari pengaruh kombinasi faktor-faktor iklim, bahan induk, jasad hidup, bentuk wilayah dan lamanya waktu pembentukan (Yuliprianto, 2010: 11). Faktor-faktor dapat mempengaruhi infiltrasi antara lain: Curah hujan: semakin tinggi intensitas air hujan maka daya infiltasi akan semakin rendah, karena kemampuan tanah akan semakin dipacu untuk dapat meresapkan air. Pengukuran Infiltrasi 60 Air hujan atau air irigasi dapat digunakan oleh tanaman setelah melalui proses infiltrasi ke dalam tanah menjadi kadar air. Faktor yang mempengaruhi infiltrasi diantaranya porositas tanah, topografi dan kondisi vegetasi. Faktor-faktor yang mempengaruhi aliran permukaan dapat dikelompokkan ke. Hallo Fajrin, jawaban dari soal ini adalah D. Evaporasi adalah proses dimana air diubah menjadi uap air dan selanjutnya uap air tersebut dipindahkan dari permukaan lahan melalui proses penguapan ke atmosfer. Yang terdahulu disebut air lapisan dan yang terakhir disebut air celah (fissure water) (Mori dkk. Lapisan tanah menjadi jenuh air, sehingga stabilitas lereng akan berkurang dan peristiwa longsor akan terjadi. Infiltrasi adalah proses meresapnya air melalui celah-celah tanah. Salah satu sumber air bersih yang paling bisa dirasakan adalah air hujan. satu - Biologi. Sedangkan hal ini mempunyai pengaruh yang cukup besar. Laju infiltrasi turun pada hujan yang terus-menerus dan juga dipengaruhi oleh kondisi kejenuhan air sebelumnya. Air hujan yang turun ke permukaan bumi, sebagian akan diserap oleh. . Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi adalah curah hujan dan keadaan tanah. Kemiringan dan panjang lereng adalah dua faktor yang mempengaruhi besarnya kecepatan dan. Istilah vegetasi dalam ekologi adalah istilah yang digunakan untuk menyebut komunitas tumbuh-tumbuhan yang hidup di _____ 29Islami, T, Hubungan Tanah, Air Dan Tanaman,(Ikip Semarang Press, 2010). Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi adalah curah hujan dan keadaan tanah. Dalam analisis debit banjir rancangan berdasarkan hujan rancangan, FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI EROSI A. Iklan. Proses Limpasan Daya infiltrasi menentukan besarnya air hujan yang dapat diserap ke dalam tanah. Faktor iklim (climatic factor) terdiri atas: a. pustaka mengenai faktor yang mempengaruhi terjadinya banjir yang dapat dilihat pada tabel sebagai berikut. Curah Hujan 1. Tabel 2. Infiltrasi adalah aliran air ke dalam tanah melalui permukaan tanah. 2. 1, 4, dan 5 C. Sedangkan limpasan adalah aliran air mengalir pada permukaan tanah yang ditimbulkan oleh curah hujan setelah air mengalami infiltrasi dan evaporasi, selanjutnya mengalir menuju ke sungai (H adisusanto, 2010). Kondisi penggunaan lahan yang berbeda akan mempengaruhi sifat tanah suatu lahan. Hasil analisis terhadap faktor infiltrasi menunjukkan pada SPL 6Infiltrasi adalah proses meresapnya air ke dalam tanah melewati permukaan tanah. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi adalah sebagai berikut : - Curah hujan, semakin besar hujan maka laju infiltasi akan semakin berkurang - Kerapatan vegetasi, daerah bervegetasi rapat cenderung. Aliran air tanah sangat lambat. Metode pengendalian air rembesan yang dapat digunakan adalah sumur dalam, penyalir tegak, penyalir mendatar, pelantar, sumur pelega, penyalir parit pencegat, penyalir liput dan elektro osmosis. Proses Masuknya Air ke Tanah 2. 1. Setelah lapisan tanah bagian atas jenuh, kelebihan air tersebut. Banjir dapat disebabkan oleh berbagai faktor, salah satumya yaitu curah hujan. Lokasi penelitian berada pada daerah yang datar 2. 1. A. Infiltrasi adalah aliran air ke dalam tanah melalui permukaan tanah. Oleh karena itu, infiltrasi juga biasanya disebut sebagai aliran air yang masuk ke dalam tanah sebagai akibat gaya kapiler dan gravitasi. Faktor – faktor yang mempengaruhi infiltrasi juga akan berpengaruh pada limpasan permukaan. Infiltrasi adalah proses meresapnya air melalui celah-celah tanah. Liat halus pada partikel debu yang dibawa dengan air ketika perkolasi kebawah dapat menghambat ruang pori yang lebih kecil. Infiltrasi adalah proses meresapnya air melalui celah-celah tanah. Faktor-faktor yang mempengaruhi infiltrasi adalah: Karakteristik –karakteristik hujan; Kondisi-kondisi permukaan tanah-Tetesan hujan, hewan maupun mesin mungkin memadatkan permukaan tanah dan mengurangi infiltrasi. Dalamnya genangan diatas permukaan tanah dan tebal lapisan jenuh. 1 Faktor Yang Mempengaruhi Infiltrasi Soemarto, 1995. Kondisi Drainase 1. Uap air di udara akan berkumpul menjadi awan. Infiltrasi: Pengertian, Proses, dan Manfaatnya. Daya infiltrasi menentukan besarnya air hujan yang dapat diserap ke dalam tanah. Kajian Multi Varian Faktor yang Berpengaruh terhadap Infiltrasi Air Tanah sebagai Dasar Penentuan Daerah Potensial Resapan Air Tanah Daniel Eko Aryanto1,3*, Gagoek. Faktor-faktor yang dapat diubah antara lain cara kerja manusia, vegetasi yang tumbuh di atas tanah, serta sebagian sifat- sifat tanah yaitu kesuburan tanah, ketahanan agregat dan kapasitas infiltrasi. Semoga membantu ya! Baca pembahasan lengkapnya dengan daftar. Semakin tinggi curah hujannya maka semakin berpotensi terjadi banjir. terutama saat proses penimbunan tanah terjadi, hal ini dapat di lihat dari hasil analisis. Dengan mempelajari proses terjadinya dan faktor yang mempengaruhi dalam proses infiltrasi terutama pada infiltrasi dibawah tegakan hutan, mahasiswa memahami berbagi fungsi penting dari hutan sebagai salah satu media untuk meningkatkan proses masuknya air dalam tanah sehingga peran hutan dalam mengendalikan aliran. Jadi, jawaban yang benar adalah B. Mengingat cara tersebut memerlukan biaya yang relatif mahal, maka penetapan infiltrasi sering dilakukan pada luasan yang sangat kecil dengan. Beberapa Faktor Yang Mempengaruhi Evaporasi 42 C. Jawaban terverifikasi. Demikian pula gradiennya mempunyai hubungan dengan infiltrasi, limpasan permukaan, kelembaban, dan pengisian air tanah. Susunan dari kimia air (H2O) yakni dengan cara alami di atmosfer. sederhana besarnya nilai infiltrasi dapat dihitung dari selisih antara nilai. • Tetesan hujan, hewan maupun mesin mungkin memadatkan permukaan tanah dan mengurangi infiltrasi. Aliran airFaktor yang mempengaruhi antara lain: (1) hujan lebat disertai angin kencang; (2) geologi sebagian besar berasal dari bahan induk abu/tuf vulkan; (3) penggunaan tanah tidak sesuai kaidah konservasi tanah; (4) pengalihan fungsi lahan dari lahan pertanian menjadi non pertanian (Priyono, 2014). Latar Belakang. Topografi/relief C. Untuk lebih jelasnya, maka artikel ini akan membahas mengenai. Curah hujan Kelembapan tanah Tekstur dan struktur tanah Tutupan lahan Kondisi morfologi lahan Dengan demikian, faktor yang mempengaruhi penyerapan air ke dalam lapisan tanah adalah topografi, kelembapan tanah, dan intensitas hujan. 0. Penyumbatan oleh butir halus (permeabilitas tanah) e. Sekali air hujan tersebut masuk ke dalam tanah ia dapat diuapkan kembali atau mengalir sebagai air tanah. , adalah sulit sekali untuk menilai. 1. Untuk lahan yang . Faktor yang mempengaruhi laju infiltrasi adalah kedalaman genangan dan tebal lapis jenuh, kelembaban tanah, pemampatan oleh hujan, penyumbatan oleh butir. Nilai permeabilitas tanah yang direkomendasikan untuk teknologi ini sebesar >2. Gambar 4. Kelembapan tanah (tekstur tanah). Aliran permu-kaan. antar kolam yang satu ke yang lain. Faktor lain yang mempengaruhi adalah kondisi litologi (batuan) dan geologi setempat. Dalam analisis debit banjir rancangan berdasarkan hujan rancangan,yang mempengaruhi erosi adalah (1) sifat-sifat tanah yang mempengaruhi infiltrasi, permeabilitas, dan kapasitas menahan air, dan (2) sifat-sifat tanah yang mempengaruhi ketahanan struktur, terhadap dispersi, dan penghancuran agregat tanah oleh tumpukan butir-butir hujan dan aliran permukaan (Arsyad, 2012). Faktor yang berpengaruh terhadap infiltrasi adalah jenis tanah dan kadar lengas awal menentukan hisapan kapiter dan konduktivitas hidraulis tanah. Kapasitas Drainase 3. Karena perannya yang sangat penting bagi lingkungan sekitar, maka sebagai geografer, kita harus memahami dengan baik proses infiltrasi. yang bisa berupa hujan air, hujan salju, kabut, embun, dan hujan es. Faktor-faktor yang dapat mempengaruhi infiltrasi air hujan adalah curah hujan, kerapatan vegetasi, porositas tanah, dan kelembapan tanah. Sedangkan kapasitas untuk memasukkan air hujan ini dinyatakan sebagai Faktor Infiltrasi/Kapasitas Infiltrasi (k). Laju air infiltrasi yang dipengaruhi oleh gaya gravitasi dibatasi oleh besarnya diameter pori-pori tanah. (termasuk infiltrasi) dapat sama dengan volume air yang terbentuk pada saat hujan. 1 Faktor-faktor yang mempengaruhi infiltrasi Hal-hal yang mempengaruhi aju infiltrasi, yaitu kedalaman genangan dan tebal lapis jenuh, kelembaban tanah, pemadatan oleh hujan, tanaman penutup, intensitas hujan, serta sifat-sifat fisik tanah. Porositas tanah adalah kemampuan tanah untuk meloloskan air berlebih sehingga tanah tidak jenuh air, dengan demikian udara dapat masuk kedalam tanah dengan leluasa.